Persiapan Piala Dunia U-20 akan tetap dilanjutkan


Pelaksana Tugas Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan Indonesia tetap akan menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2021 meski renovasi sejumlah stadion terhenti lantaran imbas wabah korona (Covid-19).
Yunus mengatakan, ranah kesekjenan yang mengatur administrasi Piala Dunia U-20 2021 kepada FIFA tetap berlanjut.

"Saat ini persiapan fisik untuk venue Piala Dunia U-20 2021 dihentikan karena pandemi virus korona. Namun, proses administrasi tetap berlanjut," kata Yunus melalui keterangan resminya, kemarin.

Pria yang menggantikan Ratu Tisha itu pun mengharapkan Piala Dunia U-20 yang direncanakan digelar Mei hingga Juni 2021 berjalan sesuai dengan rencana. Ia mengatakan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan terus berkoordinasi dengan FIFA dan pemerintah untuk memastikan renovasi stadion segera rampung.

"Ketum PSSI terus melakukan persiapan, komunikasi dengan FIFA serta pemerintah, dan Februari-Maret lalu sudah meninjau seluruh calon arena," kata Yunus.

Menurut situs piala eropa 2020, sebelumnya, beberapa pemerintah daerah telah menyatakan bakal mengalihkan anggaran renovasi stadion untuk penanganan korona. Salah satunya ialah Pemkot Bekasi yang menggunakan anggaran renovasi sebesar Rp12 miliar untuk penanganan korona. Selain Bekasi, ada Pemprov Yogyakarta yang memiliki Stadion Mandala Krida.

Berbeda dengan Pemkot Bekasi dan Pemprov Yogyakarta, Pemerintah Kota Surabaya tetap melanjutkan proses renovasi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).


"Kami tetap jalan terus. Kami sudah melakukan lelang kontraktor dengan nilai Rp42 miliar untuk melaksanakan pengerjaan konstruksi renovasi stadion. Jadi, tinggal langsung dimulai saja," ujar Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Kepemudaan Olahraga Surabaya.

Belum ada Komentar untuk "Persiapan Piala Dunia U-20 akan tetap dilanjutkan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel